Fokus Tarik Investasi, Bahlil Tak Bersedia Resmi Bergabung di TKN Prabowo-Gibran

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) membantah kabar mengenai Menteri Bahlil Lahadalia yang tergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming sebagai capres-cawapres 2024. Staf Khusus Kementerian Investasi/BKPM, Tina Talisa, dalam keterangan tertulisnya, mengungkapkan bahwa Bahlil tidak menjabat dan tidak akan terlibat secara resmi dalam TKN tersebut. Meskipun demikian, Tina mengakui bahwa Bahlil menjadi dewan pembina di beberapa komunitas relawan. Selain itu, Tina juga menegaskan bahwa jika Bahlil memang ingin bergabung dengan TKN Prabowo-Gibran, maka dia harus mundur dari jabatannya sebagai Menteri seperti yang telah dilakukan oleh Wakil Menteri BUMN, Rosan Perkasa Roeslani. Bahlil memutuskan untuk fokus pada tugasnya sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM dalam Kabinet Indonesia Maju. Sebelumnya, Bahlil disebut-sebut sebagai Wakil Ketua TKN Prabowo dan Gibran. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Bappilu Golkar, Maman Abdurrahman, setelah pendaftaran Prabowo-Gibran sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden. Bahlil juga terlihat mengikuti iring-iringan pendaftaran Prabowo dan Gibran tersebut dari Kertanegara IV, Stadion Indonesia Arena, Taman Suropati, hingga KPU RI pada 25 Oktober lalu.