Minggu, 12 November 2023 – 10:52 WIB
Palestina – Serangan Israel tidak hanya terjadi di Jalur Gaza, tetapi juga di Tepi Barat Palestina. Berita terbaru menyebutkan bahwa tiga anak Palestina meninggal dunia akibat serangan pasukan Israel di kota Jenin dan Arraba, Tepi Barat, Palestina.
Melansir dari Al Jazeera, sebelumnya dilaporkan bahwa ada kendaraan militer Israel dan buldoser yang menyerbu wilayah pendudukan di Tepi Barat. Seorang saksi mengatakan bahwa tentara Israel tersebut awalnya menyerbu kota Jenin dari utara. “Tentara Israel menyerbu Jenin dari sisi utara kota. Sebuah jalan utama telah ditutup, dan ada beberapa penembak runduk. Kami bisa mendengar suara tembakan,” ujar saksi tersebut di tempat aman.
Di sisi lain, serangan Israel terhadap Jalur Gaza yang memburu milisi Hamas selama satu bulan belakangan masih terus terjadi. Dalam waktu sebulan terakhir, serangan tersebut tercatat menewaskan lebih dari 11.000 warga Palestina dengan mayoritas anak-anak dan perempuan.
Dalam serangan terhadap Hamas yang diungkap oleh militer Israel di Twitter, mereka mengaku sudah menggempur kawasan sekolah Al Buraq di Gaza dan berhasil membunuh salah satu komandan Hamas yang bernama Ahmed Siam. Mereka menilai bahwa banyak pasukan Hamas yang berlindung di bangunan sekolah bersama Siam dan mengkritik Hamas yang dituduh memakai tameng manusia. Tapi, Kementerian Kesehatan Palestina menilai bahwa banyak warga tewas akibat serangan ke sekolah tersebut.
Selain itu, pejabat Palestina menyebut bahwa ada dua bayi yang tewas dan puluhan lainnya dalam perawatan di rumah sakit di Gaza. Mereka sangat kesulitan karena listrik padam dan pasokan obat-obatan yang sudah semakin menipis.
Di sisi lain, Israel mengaku bahwa pihaknya bersedia mengevakuasi bayi-bayi yang situasinya semakin memburuk di RS Al Shifa tersebut. Namun, belum diketahui apakah hal tersebut benar dilakukan oleh mereka atau tidak.