Minggu, 26 November 2023 – 08:44 WIB
Manado – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sulawesi Utara, Sarbin Sehe, telah memberikan pernyataan terkait bentrokan massa di Kota Bitung. Dia mengimbau para tokoh agama dan tokoh adat agar tetap menjaga kerukunan di Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Menurutnya, bentrokan tersebut terjadi karena adanya saling lempar dari kedua kubu. “Insiden saling lempar aksi massa dua kubu di Kota Bitung (25/11) kemarin petang sangat disesalkan,” kata Sarbin di Manado, Minggu, 26 November 2023.
Sarbin menyatakan bahwa semua pihak pasti menyesalkan dan prihatin atas peristiwa bentrokan tersebut. Dia menegaskan bahwa kekerasan tidak boleh terjadi, tidak peduli apa pun alasan yang melatarbelakanginya. Menurut Sarbin, bentrokan tersebut akan mengganggu persatuan dan kesatuan di Sulawesi Utara. “Sangat disesalkan adanya kekerasan yang terjadi,” ujarnya.
Sarbin juga mengimbau agar semua pihak, umat beragama, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan seluruh elemen masyarakat Sulawesi Utara dapat menjaga persatuan dan kesatuan. Ia menekankan pentingnya kebersamaan, kedamaian, dan keamanan di Sulawesi Utara, khususnya di Kota Bitung.
Selain itu, Sarbin juga menyarankan agar aksi solidaritas dukungan terhadap Palestina tidak dilakukan dalam bentuk pawai di jalan. Menurutnya, cara dukungan tersebut sebaiknya dilakukan di rumah ibadah masing-masing. “Sebaiknya solidaritas kemanusiaan atas nama Palestina atau Timur Tengah dilakukan di rumah ibadah masing-masing, menghindari aksi di jalan dalam bentuk pawai, dan lainnya. Mari jaga Sulawesi Utara yang aman, damai, rukun dan harmonis,” ujarnya.
Bentrokan massa terjadi saat salah satu kubu melakukan aksi dukungan terhadap Palestina dan diduga terjadi kesalahpahaman antara massa tersebut dengan salah satu ormas di Kota Bitung. Namun, pemerintah dan aparat bertindak cepat untuk mengamankan kondisi. Aparat berhasil mengamankan kondisi Sabtu malam pukul 19.50 Wita, dan pusat Kota Bitung sudah dalam keadaan kondusif dan aman terkendali.
Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, juga mengimbau agar seluruh masyarakat Kota Bitung dapat bersama-sama menjaga situasi dan kondisi yang kondusif. “Marilah kita bersama-sama mendukung upaya pemerintah di lapangan dengan tidak menyebarkan foto dan video yang dapat memprovokasi berbagai pihak,” ujarnya.
Maurits juga mengajak semua pihak untuk menjaga lingkungan, saling menegur, dan saling mendamaikan agar tidak terprovokasi oleh oknum yang ingin menciptakan perpecahan. Jika ada hal yang mencolok, segera laporkan kepada aparat pemerintah/TNI Polri terdekat atau hubungi Call Center 112. (Ant)