Sabtu, 2 Maret 2024 – 04:04 WIB
Jakarta – Ada beberapa alasan mengapa Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua tidak takut bahkan sangat berani ketika berhadapan dengan aparat keamanan, TNI maupun Polri. Tujuan utama dari KKB ini adalah untuk memisahkan Papua dari Indonesia.
Pasukan TNI dan Polri terus dikerahkan ke kawasan yang menjadi markas utama KKB di Papua. Namun, dalam pelaksanaannya, TNI dan Polri mengalami kesulitan dalam menumpas KKB Papua. Para anggota KKB bahkan tidak takut dengan aparat keamanan Indonesia.
1. Medan Papua yang Sulit Dijangkau
Para anggota KKB ini bersembunyi di kawasan yang sulit dijangkau oleh TNI dan Polri. Mereka aman dalam persembunyian dari serangan aparat keamanan. Alat-alat yang dimiliki oleh TNI dan Polri sulit untuk menjangkau kawasan Papua yang sangat luas.
Anggota KKB atau Organisasi Papua Merdeka (OPM) ini memiliki persenjataan lengkap untuk menyerang aparat keamanan. Persenjataan ini didapatkan secara ilegal dan dengan bantuan oknum TNI yang membelot.
Masyarakat setempat juga memberikan bantuan kepada anggota KKB tersebut, seperti makanan, minuman, dan kebutuhan lainnya.
3. KKB Membaur dengan Masyarakat
Para anggota KKB ini seringkali membaur dengan masyarakat setempat sehingga TNI dan Polri sulit untuk menyerang mereka. Meskipun TNI dan Polri bisa menggunakan serangan udara untuk membasminya, namun banyak anggota KKB yang berlindung di tengah warga sipil.
TNI dan Polri kesulitan membedakan antara anggota KKB dan warga sipil.
4. Berlindung di Balik HAM
Hak Asasi Manusia (HAM) mengatur semua hak-hak seorang manusia, termasuk hak untuk hidup. TNI dan Polri tidak bisa sembarangan dalam tindakan menumpas atau membasmi anggota KKB Papua karena HAM yang berlaku.
