Sabtu, 6 April 2024 – 10:11 WIB
Sumatera Utara – Untuk pergerakan pemudik Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatera Utara memprediksi sekitar 10,67 juta orang akan keluar dari Sumut menuju berbagai daerah di Indonesia, yang merupakan sekitar 5,51 persen dari total pemudik. Dari sisi lain, diperkirakan sekitar 5,81 juta orang akan melakukan perjalanan atau mudik ke Sumut dari berbagai daerah di Indonesia.
“Sumatera Utara merupakan daerah asal perjalanan kelima terbesar dengan persentase 5,51 persen atau sebanyak 10,67 juta orang,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Sumut, Agustinus. Selain itu, Agustinus juga menyebut bahwa Sumut menjadi tujuan perjalanan ketujuh terbesar secara nasional dengan persentase sebesar 3 persen atau 5,81 juta orang.
Untuk menyiapkan sarana dan prasarana (Sarpras) untuk mudik Lebaran di Sumut, Dishub mempersiapkan berbagai jenis bus, terminal, serta melakukan antisipasi dengan berbagai stakeholder terkait. Diperkirakan puncak arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi pada tanggal 6 hingga 8 April 2024, sedangkan puncak arus balik pada tanggal 14 Februari 2024.
Selain itu, Dishub Sumut juga memperkirakan peningkatan jumlah penumpang moda transportasi selama mudik Lebaran 2024, di mana angkutan jalan diprediksi akan naik sekitar 10 persen, kereta api 18 persen, laut 5 persen, dan pesawat 2 persen. Hal-hal yang perlu diantisipasi seperti potensi gangguan transportasi, ruas jalan macet, laka lantas, longsor, banjir, perlintasan kereta api, cuaca ekstrem, dan kawasan wisata.
Agustinus juga mengingatkan pentingnya kesiapan kendaraan, perlengkapan, dan kesehatan pengemudi bagi yang menggunakan angkutan pribadi. Masyarakat juga diimbau untuk mematuhi aturan lalu lintas serta berprilaku tertib di jalan. Dishub Sumut memastikan kelaikan operasional moda transportasi dan kesiapan simpul transportasi serta jalur mudik dan antisipasi terhadap daerah rawan kecelakaan lalu lintas, macet, dan bandara.