portalberita.live update berita harian kriminal,artis,gosip,olahraga,politik
Berita  

Iran Menahan Kapal Pengusaha Israel yang Melanggar Peraturan Laut Mereka

Minggu, 14 April 2024 – 23:52 WIB

Selat Hormuz – Angkatan bersenjata Republik Islam Iran telah menyita sebuah kapal kontainer milik pengusaha Israel yang melintas di Selat Hormuz, di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran setelah serangan mematikan Israel terhadap konsulat Iran di Suriah.

Penyitaan kapal itu dikomandoi oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), pasukan elit yang kehilangan tujuh anggotanya, termasuk dua jenderal, dalam serangan Israel di Suriah pada pekan lalu, menurut media pemerintah Iran. “Kapal tersebut kini telah dipandu menuju perairan teritorial negara kami,” lapor media negara IRNA yang dikelola pemerintah, dilansir Minggu, 14 April 2024.

Kapal tersebut diidentifikasi sebagai MSC Aries berbendera Portugal, yang dilaporkan berangkat dari sebuah pelabuhan di Uni Emirat Arab dalam perjalanan ke India. Kapal ini terkait dengan Zodiac Maritime yang berbasis di London, bagian dari Zodiac Group yang dijalankan dan dimiliki oleh pengusaha miliarder asal Israel Eyal Ofer dan keluarganya.

Pusat Informasi Maritim Gabungan Inggris mengatakan kapal itu kemungkinan menjadi sasaran karena dianggap berafiliasi dengan Israel.

Rekaman yang dibagikan memperlihatkan para pasukan komando dari Garda Revolusi paramiliter Iran turun ke bagian dek kapal dari sebuah helikopter pada pukul 06.43 waktu UEA. Helikopter tersebut tampaknya adalah Mil Mi-17 rancangan Soviet, yang dioperasikan oleh angkatan laut IRGC.

Zodiac Maritime mengatakan dalam pernyataannya bahwa pihak MSC bertanggung jawab atas semua aktivitas kapal tersebut. MSC mengkonfirmasi ada 25 awak kapal, yang mana 17 orang adalah warga India, di kapal tersebut, dan menambahkan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka “bekerja sama dengan pihak berwenang terkait untuk memastikan kesejahteraan mereka, dan pengembalian kapal dengan aman”.

Jalur Selat Hormuz merupakan titik penghubung utama bagi pengiriman energi yang dilalui oleh sekitar seperlima pasokan minyak harian dunia. Awal pekan ini, Tehran juga mengancam akan menutup Selat Hormuz di tengah meningkatnya ketegangan dengan Israel.