portalberita.live update berita harian kriminal,artis,gosip,olahraga,politik
Berita  

Munculnya Komandan Al Quds Abu Shujaa di Pemakaman Meski Dikira Tewas oleh Israel

Munculnya Komandan Al Quds Abu Shujaa di Pemakaman Meski Dikira Tewas oleh Israel

Rabu, 24 April 2024 – 02:06 WIB

Gaza – Komandan kelompok bersenjata Palestina Al-Quds, Brigade Tulkarm di Tepi Barat yang diberitakan telah terbunuh oleh pihak Israel pada pekan lalu, tiba-tiba muncul untuk menghadiri pemakaman para pejuang yang dibunuh oleh pasukan IDF.

Mohammad Jaber, yang lebih dikenal sebagai Abu Shujaa, diyakini telah dibunuh oleh pihak militer Israel pekan lalu dalam serangan hampir 50 jam di kamp Nur Shams di Tulkarm, di Tepi Barat utara. Serangan tersebut menewaskan sedikitnya 14 warga Palestina, termasuk seorang remaja, dan melukai beberapa orang lainnya, yang terbaru dari serangkaian serangan mematikan Israel di Tepi Barat sejak pecahnya perang Gaza pada 7 Oktober.

Abu Shujaa memimpin Batalyon Nour Shams, bagian dari Brigade Tulkarm. Dia terlihat di pemakaman para pejuang pada hari Minggu, dikelilingi oleh anggota batalion dan ribuan peserta pemakaman, ketika beberapa pria menggendongnya di bahu mereka dan tampak bahagia melihat Abu Shujaa masih hidup.

Kemunculannya bersama puluhan pejuang lainnya langsung mengubah suasana duka cita menjadi gembira. Ratusan orang meneriakkan perlawanan dan banyak yang berlari ke arah Abu Shujaa, mencoba memeluknya dan menyentuh rambutnya untuk memastikan bahwa dia masih hidup. Dalam wawancara singkat yang dilakukan di pemakaman, Abu Shujaa menyatakan bahwa dia dan rekan-rekannya akan tetap “di jalan para syuhada sampai kemenangan”.

“Pesan kami adalah bahwa kami menentang kependudukan (Israel) dan kami masih hidup, dan kami masih berjalan di jalur para martir, tidak peduli berapa banyak mereka membunuh kami. Situasi ini tidak akan berakhir sampai (kami mengklaim) kemenangan,” kata Abu Shujaa terlihat berkata dalam salah satu video yang diposting online.

Kabar kemunculan kembali Abu Shujaa diberitakan oleh Al-Mayadeen, Misbar, dan media Palestina dan Timur Tengah lainnya, dilansir Rabu, 24 April 2024. Abu Shujaa adalah sosok penting dalam daftar sasaran Israel dan sebelumnya pernah terluka dalam penggerebekan Israel pada bulan Desember lalu.

Sekitar 13.500 warga Palestina tinggal di kamp pengungsi Nur Shams. Gaza telah berulang kali diserang oleh pasukan Israel selama bertahun-tahun, menargetkan kelompok bersenjata lokal, namun serangan mematikan telah meningkat sejak dimulainya perang di Gaza pada bulan Oktober.