Hutama Karya Mengungkapkan Penyebab Jatuhnya Crane pada Proyek Gedung Jampidsus Kejaksaan Agung
PT Hutama Karya (Persero) selaku kontraktor proyek pembangunan Gedung Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung mengungkap dugaan penyebab jatuhnya crane pada kegiatan konstruksi gedung tersebut.
Menurut EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Adjib Al Hakim, induksi elektromagnetik saat kereta MRT melintas menyebabkan crane mati mendadak. Hal ini mengakibatkan material besi yang diangkat terjatuh miring dan masuk ke dalam rel MRT.
Sebelumnya, Hutama Karya telah berkoordinasi dengan pihak MRT mengenai batas aman jarak pengangkatan material. Langkah preventif akan segera diambil untuk mencegah terulangnya insiden serupa di masa mendatang.
Hutama Karya akan melakukan evaluasi dan peningkatan prosedur keselamatan kerja, serta meningkatkan koordinasi dengan MRT. Mereka berkomitmen fokus pada penyelesaian di lapangan lebih cepat dan melanjutkan proses investigasi.
Operasional MRT Jakarta terdampak akibat jatuhnya crane, namun evakuasi material besi telah dilakukan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut dan sedang dilakukan penanganan oleh tim terkait. Operasional MRT dapat dipantau lebih lanjut melalui media sosial MRT Jakarta.
