Kamis, 8 Agustus 2024 – 12:16 WIB
Jakarta, VIVA – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan bahwa Pemerintah Indonesia terus fokus dalam upaya perdamaian dan gencatan senjata di Palestina setelah terpilihnya Yahya Sinwa sebagai Kepala Biro Politik Hamas.
“Baca Juga:
Menteri Luar Negeri Turki: Setiap Hari Israel Bunuh Makin Banyak Warga Palestina
Kami fokus pada upaya penyelesaian perdamaian, jadi kami sangat jelas bahwa pertama-tama kami mendorong terjadinya gencatan senjata,” kata Menlu Retno saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 8 Agustus 2024.
Selain upaya gencatan senjata, Pemerintah Indonesia terus mendorong agar bantuan kemanusiaan dapat dijalankan tanpa hambatan, serta mendorong tercapainya perdamaian berdasarkan solusi dua negara (two state solution).
Arab Saudi Sebut Pembunuhan Haniyeh Bikin Kacau Situasi di Timur Tengah
Menlu mengungkapkan bahwa dirinya akan bertemu dengan delegasi dari Palestina untuk menegaskan kembali dukungan Indonesia terhadap perjuangan bangsa Palestina dalam meraih kemerdekaan.
“Kami tetap fokus, fokus kami akan kami jalankan terus dan hari ini saya juga akan ada delegasi dari Palestina yang akan bertemu saya. Mereka adalah tamu dari PB NU, sore ini pukul tiga, dan akan kembali menegaskan dukungan Indonesia terhadap perjuangan bangsa Palestina,” kata Menlu.
Menlu menambahkan bahwa Pemerintah Indonesia berada di garis depan dalam mendukung keanggotaan Palestina di PBB serta mengakui keberadaan negara Palestina. Indonesia juga berupaya agar Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) dapat bekerja tanpa gangguan.
Reruntuhan bangunan di wilayah Shujaiya di Kota Gaza akibat serangan Israel
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, Hamas akan melanjutkan negosiasi gencatan senjata di Gaza setelah terpilihnya Yahya Sinwar sebagai kepala politik baru yang menggantikan Ismail Haniyeh yang dibunuh di Teheran, Iran pada 31 Juli.
“Negosiasi tersebut dikelola oleh para pemimpin dan Sinwar tidak jauh dari proses negosiasi. Ia merupakan bagian dari rinciannya,” kata salah satu pimpinan Hamas, Osama Hamdan, kepada Anadolu, Rabu. (ant)
Halaman Selanjutnya
Source : RFI Hausa