portalberita.live update berita harian kriminal,artis,gosip,olahraga,politik
Berita  

Prabowo Meminta Bantuan Lodewijk untuk Mendukung Pemerintahannya dalam Menyuarakan 8 Program Prioritas

Prabowo Meminta Bantuan Lodewijk untuk Mendukung Pemerintahannya dalam Menyuarakan 8 Program Prioritas

Selasa, 15 Oktober 2024 – 18:00 WIB

Jakarta, VIVA – Mantan Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Lodewijk F Paulus mengatakan dirinya akan membantu Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto di kabinet pemerintahan mendatang untuk menyongsong Indonesia maju 2045.

Baca Juga :

Dipanggil Prabowo, Raffi Ahmad: Saya Bantu di Bidang Kreatif dan Pekerja Seni

Hal itu ditegaskan Lodewijk, usai memenuhi panggilan Prabowo di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Oktober 2024.

Diketahui, Prabowo memang memanggil sejumlah tokoh yang digadang-gadang akan menjadi wakil menteri hingga kepala badan di kabinet pemerintahannya nanti.

Baca Juga :

Profesor di Kampus China Ahli Artificial Intelligence Merapat ke Rumah Prabowo, Jadi Menteri Apa?

“Beliau mengarahkan kepada saya apa-apa yang harus dilakukan dan yang paling penting beliau sampaikan kesediaan saya untuk membantu beliau menyongsong Indonesia Maju 2045, termasuk menyukseskan 8 program prioritas dan 8 program cepat,” kata Lodewijk kepada wartawan di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Oktober 2024.

Meski begitu, Lodewijk enggan membocorkan lebih lanjut posisi apa yang diberikan Prabowo kepada dirinya. Dia hanya menyebut telah menandatangani surat pernyataan terkait posisi yang akan ditempatinya nanti.

Baca Juga :

Ikut Dipanggil Prabowo, Taufik Hidayat: Diminta Bantu di Kabinet

“Tentunya pasti dipanggil disampaikan saya di bidang apa, pasti. Karena saat kita menandatangani surat pernyataan itu sudah jelas portofolio kita apa, tentunya beliau arahkan saya terkait hal itu,” jelasnya.

Menghadap ke Prabowo, Gus Miftah Mengaku Bukan jadi Wakil Menteri: Fokus Moderasi, Toleransi

Pendakwah kondang yakni Miftah Maulana Habiburrohman, menegaskan dirinya tidak ditawarkan posisi wakil menteri di kabinet pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto,

VIVA.co.id

15 Oktober 2024

Exit mobile version