Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto, melakukan penyegaran di tubuh TNI dengan merotasi dan memutasi 86 perwira tinggi dari tiga matra utama. Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/333/III/2025, yang mengatur pemberhentian dan pengangkatan jabatan di lingkungan TNI sebagai bagian dari strategi pembinaan organisasi dan peningkatan efektivitas kerja. Mayoritas perwira yang terlibat berasal dari TNI Angkatan Darat (AD), dengan TNI Angkatan Laut (AL) dan TNI Angkatan Udara (AU) juga turut mengalami mutasi.
Sejumlah perwira tinggi dari TNI AU mengalami rotasi dan mutasi jabatan pada Maret 2025. Diantaranya adalah Marsda TNI Kustono, Marsda TNI Basuki Rochmat, Marsda TNI Joseph Rizki, Marsma TNI Semri Bija, Marsma TNI Heri Sutrisno, Marsma TNI Ronny Irianto Moningka, Marsma TNI Esron Sahat B. Sinaga, Marsma TNI Adrian P. Damanik, Marsma TNI Irwan Pramuda, Marsma TNI Wastum, Marsma TNI Hikmat Karsanegara, Marsma TNI Sri Duto Dhanisworo, Kolonel Nav Arief Budiman, Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Kolonel Kes dr. Aplin, Marsma TNI dr. Adhantoro Rahadyan, Kolonel Kes dr. Miftahul F, Marsma TNI dr. Swasono, Kolonel Kes dr. Agung Maryanto, Marsda TNI Andi Heru Wahyudi, dan Marsma TNI Budi Sumarsono.
Rotasi dan mutasi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas operasional TNI AU dan mendukung program pertahanan udara nasional. Keputusan ini merupakan bagian dari strategi Panglima TNI untuk pembinaan organisasi dan peningkatan kinerja TNI secara keseluruhan. Daftar lengkap nama dan jabatan terbaru perwira tinggi TNI AU yang mengalami rotasi pada Maret 2025 telah diumumkan, menunjukkan komitmen TNI dalam memperbarui struktur kepemimpinan dan menghadirkan inovasi dalam tugas-tugas pertahanan negara.
