BMW tetap memegang posisi unggul sebagai pemimpin penjualan otomotif mewah di tingkat global pada tahun 2024 meskipun mengalami penurunan pengiriman sebesar 2,3 persen. Saingan seperti Mercedes dan Audi juga mengalami penurunan yang signifikan dalam penjualan kendaraan mereka. Namun, terdapat peningkatan dalam penjualan SUV hibrida plug-in dari BMW, seperti model XM yang mengalami lonjakan sebesar 15,8 persen. Meskipun demikian, banyak model BMW lainnya mengalami penurunan penjualan dari tahun sebelumnya.
Salah satu model yang menonjol adalah XM, yang berhasil memasuki pasar global dan mendapat sambutan positif. Meskipun XM memiliki harga yang jauh lebih tinggi daripada Z4, penjualannya tetap mengalahkan model roadster tersebut. Fakta menarik lainnya adalah bahwa penjualan XM terutama didominasi oleh pasar Amerika Serikat, di mana BMW berhasil menjual sekitar 25,27 persen dari total XM yang terjual di tahun tersebut.
BMW kemudian mengambil langkah maju dengan meluncurkan XM sebagai SUV baru, meskipun sebelumnya telah mengembangkan penerus spiritual M1. Meskipun demikian, ini dipandang sebagai langkah strategis dalam mempertahankan posisi di pasar yang semakin kompetitif. Meskipun berharap akan kehadiran supercar, BMW tetap fokus pada pengembangan SUV yang memiliki pangsa pasar yang luas dan dapat meningkatkan citra merek mereka secara keseluruhan. Meskipun demikian, penggemar BMW masih berharap agar perusahaan meluncurkan supercar yang lama ditunggu.
