Audi telah menghentikan produksi A4 selama hampir setahun untuk memberikan ruang bagi lingkungan A5 yang lebih modern. Sekarang, model sedan dan wagon ini telah diperbarui dengan teknologi hibrida plug-in yang membuat mereka lebih efisien. Audi A5 e-hybrid merupakan varian Quattro yang memadukan efisiensi tinggi dengan performa yang cukup tangguh. Ditenagai oleh mesin bensin 2.0 liter turbocharged, varian ini menghasilkan tenaga hingga 362 hp, sebanding dengan S5 yang bertenaga V-6.
Baterai lithium-ion yang baru pada A5 e-hybrid memiliki kapasitas energi yang lebih besar dari sebelumnya, menyediakan jarak tempuh listrik hingga 72,1 mil dalam siklus WLTP. Walaupun posisi baterai di bawah lantai kargo mungkin sedikit mengganggu kepraktisan, namun peningkatan kapasitas dan daya pengisian daya membuat model ini semakin menarik. Audi juga sedang mengembangkan varian lebih bertenaga dari hibrida plug-in ini, dengan RS5 Avant yang diharapkan segera hadir.
Dengan adanya teknologi PHEV yang semakin berkembang, Audi berusaha untuk mengurangi emisi kendaraan mereka sambil tetap menjaga performa dan kenyamanan mengemudi. RS5 Avant dengan atap panjang telah tertangkap kamera sedang menjalani pengujian, dan diperkirakan akan memiliki tenaga lebih besar dari RS4 sebelumnya. Meskipun belum dipastikan kapan akan diluncurkan, diharapkan debut RS5 Avant akan terjadi segera, memberikan pilihan yang menarik bagi penggemar mobil sport dan hibrida plug-in.