Ferrari telah mengumumkan rencana peluncuran mobil listrik pertamanya di Maranello pada tanggal 9 Oktober. Meskipun ada rumor tentang penundaan peluncuran mobil listrik kedua, CEO Benedetto Vigna telah menepis spekulasi tersebut. Ferrari bertujuan untuk memulai pengiriman mobil listrik pertamanya pada tahun 2026, dengan harga yang diperkirakan akan mencapai lebih dari $500.000. Inti komitmen Ferrari terhadap teknologi ramah lingkungan ditunjukkan oleh targetnya untuk menjadikan 40% dari penjualan tahunan Ferrari pada 2030 adalah mobil listrik, 40% hybrid, dan 20% mesin pembakaran internal. Meskipun Lamborghini telah menunda peluncuran Lanzador hingga 2029, Ferrari tetap teguh dalam rencananya. Ferrari berpotensi memasukkan mesin V-12 ikoniknya ke dalam model-model masa depan serta merencanakan produksi mobil listrik dengan volume rendah. Langkah pertama Ferrari ke dalam mobil listrik menunjukkan keseriusan merek ini untuk beradaptasi dengan tren pasar yang semakin ramah lingkungan.
Ferrari Bantah Tunda Mobil Listrik Kedua – Mitos atau Fakta?
Read Also
Recommendation for You

Bentley telah menunjukkan ambisi besar terhadap mobil listrik dengan meluncurkan konsep EXP 100 pada tahun…

Bentley bersikeras bahwa mereka tidak akan segera beralih ke kendaraan listrik dalam waktu dekat. Meskipun…

Bulletproof Automotive, sebuah perusahaan berbasis di Los Angeles yang memperkenalkan produk tuning dan mobil balap,…

Toyota telah mengembangkan mesin V-8 yang sebelumnya hanya dikenal dalam konteks supercar, namun kini tampaknya…

Sejak Honda menghidupkan kembali Prelude, penggemar telah menuntut gearbox manual. Namun, harapan untuk fitur tersebut…







