Selasa, 26 Desember 2023 – 20:38 WIB
Jakarta – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Aan Suhanan, mengatakan pihaknya telah melakukan evaluasi puncak mudik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Jelas dia, diperkirakan ada puluhan ribu kendaraan yang akan masuk Jakarta saat puncak arus balik libur Natal 2023.
“Diprediksi arus balik dari arah timur selatan maupun dari barat, dari arah timur kami coba menghitung simulasi ada sekitar 50.000. Artinya, kita harus intervensi sehingga arus lalu lintas masih bisa lancar di Cipali,” kata Aan dikutip pada Selasa, 26 Desember 2023.
Aan menyebut puncak arus mudik ada sekitar 200.000 kendaraan yang keluar Jakarta ke arah timur, artinya arah Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu, 23 Desember 2023. Untuk itu, Aan mengatakan puncak arus balik akan dilakukan rekayasa lalu lintas berupa oneway dari KM188 Gerbang Tol Palimanan sampai KM72 GT Cikampek Utama.
“Dari KM72 sampai KM47, kita akan melakuan contraflow 2 lajur. Kemudian, KM47 sampai KM36 contraflow menjadi satu lajur,” ungkapnya.
Selanjutnya, kata dia, kendaraan dari arah Bandung yang menuju Cirebon melewati Tol Cisumdawu akan dikeluarkan di exit Ujung Jaya-Majalengka-Cirebon-Palimanan 3. Sedangkan, kendaraan yang berada di jalur oneway arah balik dapat keluar melalui Gate Interchange: Sumber Jaya-Kertajati-Cisumdawu-Cikedung-Subang-Kalijati dan Cikopo.
“Cisumdawu akan diberlakukan oneway dari arah timur, kendaraan yang mengarah ke Jawa atau ke Cirebon kita akan alihkan melalui Cimalaka setelah Cimalaka keluar jalur jalan nasional Kadipaten, kemudian Palimanan masuk kembali Palimanan 3,” jelas dia.
Sementara, Aan menambahkan libur kedua tahun baru 2024 akan dilakukan rekayasa lalu lintas mulai contraflow hingga oneway pada 30 Desember 2023. Menurutnya, rekayasa lalu lintas di Jakarta-Cikampek dari KM36 sampai KM47 akan dilakukan contraflow dari satu lajur. “Kemudian, KM47 sampai dengan KM72 itu 3 lajur dan Cipali kita akan berlakukan oneway sampai dengan Km 188,” katanya.
Sedangkan, Aan memperkirakan puncak arus balik kedua akan terjadi pada 1 Januari 2024. Rencananya, kata dia, diberlakukan oneway dari KM188 atau dari Tol Kalikangkung KM414 oneway dimulai. Pukul 14.00 WIB. “Hal ini bersifat situasional,” pungkasnya.