Palestina – Perang di Jalur Gaza Palestina antara Hamas dan Israel semakin memanas karena pengeboman secara intensif terus dilakukan ke wilayah tersebut. Sudah tiga pekan sejak tanggal 7 Oktober 2023 lalu, ribuan orang di Gaza telah meninggal dunia dan puluhan ribu lainnya terluka.
Kondisi di Gaza semakin memprihatinkan dengan banyaknya bangunan yang hancur dan krisis kemanusiaan yang semakin parah. Beberapa negara di dunia mulai mengirimkan bantuan ke Gaza setelah perbatasan Rafah dibuka. Berikut adalah ulasan mengenai bantuan yang dikirim oleh beberapa negara.
1. Turki
Turki berupaya semaksimal mungkin untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza serta menjadi perantara gencatan senjata antara Israel dan Palestina sesegera mungkin, kata direktur komunikasi Turki, Fahrettin Altun pada Minggu. Masyarakat Turki menunjukkan semangat dan dukungan yang luar biasa terhadap saudara-saudara Palestina di Istanbul. Dalam Reli Besar Palestina, kami telah mengumumkan kepada dunia bahwa Palestina tidak akan pernah dibiarkan sendirian. Presiden kami, Erdogan, mengatakan kebenaran di hadapan sikap bermuka dua dan pengecut yang ditunjukkan oleh negara-negara yang disebut beradab dan demokratis di seluruh dunia, tambah Fahrettin Altun.
2. Uni Emirat Arab (UEA)
UEA telah mengirimkan pesawat yang membawa 68 ton pasokan makanan penting ke Jalur Gaza sebagai dukungan kemanusiaan. Pesawat tersebut terbang ke Al Arish, Mesir pada hari Jumat dan bekerja sama dengan Program Pangan Dunia. Bantuan pangan ini dibawa ke Gaza melalui penyeberangan Rafah. UEA juga sedang melakukan upaya berkelanjutan untuk memberikan dukungan kemanusiaan dan bantuan kepada saudara-saudara Palestina di Jalur Gaza.
3. Qatar
Qatar telah banyak membantu warga Palestina di Gaza dengan menjaga hubungan baik dengan kelompok militan Palestina dan Amerika Serikat. Qatar juga menjadi perantara negosiasi untuk membebaskan sekitar 200 sandera yang ditahan Hamas. Qatar juga membayar gaji pegawai negeri di Jalur Gaza dan mengirimkan bantuan langsung uang tunai kepada keluarga miskin.
4. Yordania
Yordania mengirim pesawat berisi bantuan kemanusiaan ke Mesir melalui perbatasan Rafah untuk masuk ke Jalur Gaza. Pesawat tersebut membawa sebagian besar pasokan medis atas instruksi Raja Abdullah II dari Yordania.
5. Tunisia
Tunisia juga mengirim pasokan bantuan kemanusiaan ke Palestina melalui Mesir. Sebuah pesawat militer membawa sekitar 12 ton bahan bantuan, termasuk obat-obatan dan makanan.
Presiden Palestina, Kais Saied, telah menekankan perlunya bantuan nyata untuk Palestina dan menyatakan solidaritas terhadap rakyat Palestina. Serangan militer terus dilakukan oleh Israel sebagai tanggapan atas serangan militer Hamas di wilayah Israel.